Gaji neto adalah jumlah pendapatan setelah dikurangi potongan pajak dan potongan lainnya.

Untuk menghitung gaji netto atau gaji bersih, Anda perlu mengurangkan berbagai potongan dari gaji bruto. Potongan-potongan ini biasanya termasuk pajak penghasilan, iuran asuransi, kontribusi dana pensiun, dan potongan lainnya.

Berikut langkah-langkah umum untuk menghitung gaji netto:

  1. Tentukan Gaji Bruto: Mulailah dengan mengetahui jumlah gaji bruto atau gaji kotor yang dijanjikan oleh pemberi kerja sebelum potongan. Ini mencakup gaji pokok dan semua tunjangan, bonus, komisi, dan manfaat lainnya.
  2. Identifikasi Potongan Pajak: Ketahui tarif pajak penghasilan yang berlaku untuk karyawan berdasarkan undang-undang pajak yang berlaku di negara atau wilayah Anda. Pajak penghasilan biasanya dihitung berdasarkan skala tarif pajak, di mana tarif pajak berbeda berdasarkan rentang penghasilan.
  3. Hitung Pajak Penghasilan: Kurangkan pajak penghasilan dari gaji bruto. Pajak ini dapat berupa pajak penghasilan individu (PPh 21 di Indonesia) atau sistem pajak penghasilan lain yang berlaku di negara Anda.
  4. Hitung Potongan Asuransi dan Kontribusi Dana Pensiun: Jika ada potongan asuransi atau kontribusi dana pensiun yang harus dibayar oleh karyawan, kurangkan jumlah ini dari gaji bruto.
  5. Total Potongan: Jumlahkan semua potongan yang diterapkan pada gaji bruto, termasuk pajak penghasilan, asuransi, dan kontribusi dana pensiun.
  6. Gaji Netto: Kurangkan total potongan dari gaji bruto untuk mendapatkan jumlah gaji netto atau gaji bersih yang akan diterima oleh karyawan.

 

Temukan artikel menarik seputar Payroll Services Abhitech!

Secara matematis, rumus untuk menghitung gaji netto adalah sebagai berikut:
Gaji Netto = Gaji Bruto – Total Potongan (Pajak Penghasilan + Asuransi + Kontribusi Dana Pensiun + Potongan Lainnya)

Perlu dicatat bahwa proses perhitungan gaji netto dapat bervariasi bagi tiap individu bergantung pada besaran pajak dan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.

Hubungi Kami untuk Dukungan Profesional

 

Baca juga: Cara Menghitung Gaji Karyawan [Free Template Excel Perhitungan Gaji dengan UU HPP]

 

Oleh karena itu, selalu pastikan untuk menggunakan rumus dan tarif pajak yang sesuai dengan hukum dan peraturan di wilayah Anda.

Jika Anda ingin mendapatkan perhitungan yang akurat dan spesifik untuk situasi Anda, disarankan untuk mengonsultasikan dengan departemen payroll perusahaan atau finance profesional yang berkompeten.