Jenis tenaga kerja dapat kita kenali dengan berbagai klasifikasinya, seperti tenaga kerja berdasarkan kemampuan, sifat pekerjaannya, jenis pekerjaannya dan lain-lain.  

Keberadaan berbagai jenis tenaga kerja sangat beragam, mulai dari pekerja formal hingga informal, menjadi tulang punggung dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan negara. 

Memahami jenis-jenis dari tenaga kerja di Indonesia sangat penting untuk mengenali kontribusi mereka terhadap berbagai sektor industri serta peluang yang dapat dimanfaatkan. Artikel ini bertujuan memberikan gambaran menyeluruh tentang berbagai tenaga kerja yang ada di Indonesia. 

Pengertian Tenaga Kerja

Tenaga kerja merupakan bagian penting dalam mendukung proses produksi sekaligus menjadi penggerak roda perekonomian suatu negara. 

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, tenaga kerja didefinisikan sebagai: “Individu yang memiliki kemampuan untuk bekerja guna menghasilkan barang dan/atau jasa, baik untuk kebutuhan pribadi maupun masyarakat.”

Definisi ini mencakup tidak hanya mereka yang sudah bekerja, tetapi juga individu yang siap dan mampu bekerja, seperti pencari kerja. Dalam cakupan yang lebih luas, tenaga kerja biasanya merujuk pada kelompok usia produktif, yaitu antara 15 hingga 64 tahun, sebagaimana umum digunakan dalam data ketenagakerjaan.

Selain itu, kualitas tenaga kerja, seperti tingkat pendidikan, keterampilan, dan pengalaman, turut menjadi faktor penting yang memengaruhi produktivitas serta kontribusi terhadap pembangunan ekonomi. 

Dengan demikian, merekrut tenaga kerja yang kompeten dan terampil merupakan salah satu elemen kunci dalam mendorong kemajuan suatu negara dan perusahaan.

Klasifikasi Tenaga Kerja di Indonesia

Klasifikasi Tenaga Kerja di Indonesia - Abhitech

 

Tenaga kerja di Indonesia dapat dikelompokkan ke dalam berbagai kategori, salah satunya adalah berdasarkan kemampuannya. 

Pembagian ini bertujuan untuk memahami jenis-jenis tenaga kerja sesuai dengan tingkat pendidikan, pelatihan, dan keterampilannya. 

Menurut Kemampuannya

Untuk memahami klasifikasi tenaga kerja, kita bisa membaginya berdasarkan berbagai faktor, salah satunya adalah kemampuan yang dimiliki pekerja, yakni sebagai berikut:

  • Tenaga Kerja Terdidik

Tenaga kerja terdidik adalah individu yang memiliki kemampuan khusus berdasarkan pendidikan formal yang telah mereka tempuh. Contohnya adalah dokter, guru, insinyur, dan akuntan. 

Jenis tenaga kerja ini biasanya memiliki keahlian yang didukung oleh jenjang pendidikan tinggi sehingga mampu menjalankan pekerjaan yang memerlukan analisis, perencanaan, atau pengambilan keputusan.

  • Tenaga Kerja Terlatih

Tenaga kerja terlatih adalah individu yang memiliki keterampilan karena telah menjalani pelatihan atau pengalaman kerja di bidang tertentu. 

Mereka mungkin tidak memiliki pendidikan formal yang tinggi, tetapi keterampilan yang mereka kuasai diperoleh melalui praktik langsung. Contohnya adalah teknisi, montir, atau operator mesin.

  • Tenaga Kerja Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih

Jenis tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih merujuk pada pekerja yang tidak memiliki latar belakang pendidikan formal atau pelatihan khusus. 

Temukan artikel menarik seputar Recruitment Services Abhitech!

Biasanya, mereka melakukan pekerjaan yang bersifat fisik dan tidak memerlukan keahlian khusus, seperti buruh angkut, petugas kebersihan, atau pekerja harian lepas.

Berdasarkan Sifat Pekerjaannya

Tenaga kerja dapat diklasifikasikan berdasarkan sifat pekerjaan yang dilakukan. Dalam kategori ini, tenaga kerja terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu tenaga kerja jasmani dan tenaga kerja rohani. 

  • Tenaga Kerja Jasmani

Tenaga kerja jasmani merujuk pada individu yang mengandalkan kemampuan fisik untuk menyelesaikan pekerjaannya. Jenis tenaga kerja ini umumnya membutuhkan tenaga yang besar dan bersifat manual. 

Contoh dari tenaga kerja jasmani meliputi pekerja konstruksi, buruh pabrik, petani, dan pengangkut barang. Meski berfokus pada kekuatan fisik, ketelitian dan efisiensi tetap diperlukan dalam pelaksanaan tugas mereka.

  • Tenaga Kerja Rohani

Sementara itu, jenis tenaga kerja rohani lebih banyak memanfaatkan kemampuan berpikir, kreativitas, serta kecakapan intelektual. Pekerjaan jenis ini biasanya berkaitan dengan analisis, perencanaan, atau inovasi. 

Contoh tenaga kerja rohani adalah dosen, pengacara, arsitek, dan penulis. Mereka berperan dalam menciptakan ide, menyelesaikan masalah, atau merancang strategi untuk pengembangan berbagai sektor.

Menurut Hubungannya dengan Produk

Klasifikasi tenaga kerja juga dapat dilihat dari keterlibatan mereka dalam proses produksi suatu barang atau jasa. 

Berdasarkan hal ini, tenaga kerja terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu tenaga kerja langsung dan tenaga kerja tidak langsung. 

  • Tenaga Kerja Langsung

Tenaga kerja langsung adalah pekerja yang memiliki peran langsung dalam proses pembuatan barang atau jasa. Keberadaan mereka dapat dengan mudah diidentifikasi pada setiap unit produk yang dihasilkan. 

Contohnya adalah operator mesin di pabrik, perajin dalam industri rumahan, atau koki di restoran. Biaya tenaga kerja langsung biasanya dihitung sebagai bagian dari total biaya produksi.

  • Tenaga Kerja Tidak Langsung

Tenaga kerja tidak langsung merujuk pada pekerja yang tidak secara langsung terlibat dalam proses produksi, tetapi berperan mendukung kelancaran kegiatan tersebut. 

Contohnya adalah staf administrasi, pengawas, dan petugas kebersihan di lingkungan kerja.

Menurut Jenis Pekerjaannya

Tenaga kerja dapat dikelompokkan berdasarkan jenis pekerjaan yang mereka lakukan. Klasifikasi ini mencakup tenaga kerja lapangan, tenaga kerja pabrik, dan tenaga kerja kantor. 

  • Tenaga Kerja Lapangan

Tenaga kerja lapangan adalah individu yang bekerja di luar ruangan dan biasanya terlibat langsung dengan aktivitas di lokasi tertentu. 

Pekerjaan ini sering kali melibatkan mobilitas tinggi dan kemampuan fisik yang kuat. 

  • Tenaga Kerja Pabrik

Tenaga kerja pabrik adalah pekerja yang terlibat dalam proses produksi di dalam lingkungan pabrik. Mereka biasanya bertugas mengoperasikan mesin, merakit produk, atau melakukan kontrol kualitas.

  • Tenaga Kerja Kantor

Tenaga kerja kantor merujuk pada individu yang menjalankan tugas administratif, manajerial, atau analitis dalam lingkungan kerja berbasis kantor. 

Pekerjaan mereka sering kali melibatkan pengelolaan data, komunikasi internal dan eksternal, serta pengambilan keputusan strategis. 

Menurut Fungsi Utama dalam Perusahaan

Dalam sebuah perusahaan, tenaga kerja dibagi berdasarkan fungsi utama yang mereka jalankan, yaitu bagian produksi, pemasaran, serta umum dan administrasi. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:

  • Bagian Produksi

Bagian produksi bertanggung jawab dalam mengubah bahan baku menjadi produk jadi yang siap dipasarkan. Tenaga kerja di bagian ini berfokus pada proses pembuatan barang atau jasa. 

Mereka mengoperasikan mesin, merakit produk, dan memastikan setiap hasil produksi memenuhi standar kualitas yang ditentukan. 

  • Bagian Pemasaran

Setelah produk siap, bagian pemasaran mengambil peran untuk mengenalkan dan mempromosikan produk tersebut ke konsumen. 

Tim pemasaran bekerja merancang strategi yang tepat agar produk dapat diterima pasar, mengelola hubungan dengan pelanggan, serta meningkatkan penjualan.

  • Bagian Umum dan Administrasi

Sementara itu, bagian umum dan administrasi memastikan segala aspek administratif perusahaan berjalan dengan lancar. 

Mereka mengelola berbagai fungsi pendukung, seperti pengelolaan keuangan, sumber daya manusia, dan logistik. Tenaga kerja di bagian ini berperan dalam menjaga koordinasi antarbagian.

Rekrut Kandidat 40% Lebih Cepat Tanpa Kompromi Kualitas

Merekrut Tenaga Kerja yang Tepat dengan Recruitment Service Abhitech

Merekrut Tenaga Kerja yang Tepat dengan Recruitment Service Abhitech

 

Merekrut tenaga kerja yang tepat sangat penting bagi kesuksesan perusahaan Anda. Proses rekrutmen yang efektif tidak hanya membantu Anda menemukan kandidat yang berkualitas, tetapi juga meminimalkan waktu dan biaya yang dikeluarkan. 

Untuk itu, menggunakan layanan Recruitment Service Abhitech adalah cara efektif dalam mempersiapkan kandidat masa depan.

Abhitech menawarkan layanan rekrutmen yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mencari, memilih, dan mempekerjakan berbagai jenis tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan bisnis. 

Dengan pengalaman dan pemahaman yang mendalam tentang berbagai industri, Abhitech dapat mengidentifikasi kandidat yang memiliki keterampilan dan kompetensi yang tepat untuk posisi yang dibutuhkan. 

Layanan ini memungkinkan Anda untuk fokus pada pengembangan perusahaan, sementara Abhitech mengurus bagian rekrutmen dengan profesionalisme tinggi.

Jika Anda ingin mempermudah proses rekrutmen dan menemukan kandidat terbaik, kunjungi homepage Abhitech atau baca lebih lanjut di blog kami. Untuk mendapatkan layanan rekrutmen yang cepat, efisien, dan tepat sasaran. 

Jangan ragu untuk mengunjungi halaman Recruitment Service Abhitech atau hubungi kami langsung melalui kontak.